Jump to the content of the page

Uji Tarik Film ASTM D882

Sifat-sifat tarik plastik film tipis

ASTM D882 adalah metode uji standar untuk menentukan sifat tarik plastik film tipis dengan ketebalan kurang dari 1,0 mm (0,04 inci) dan sangat penting dalam industri pengemasan film, baik untuk kontrol kualitas maupun penelitian dan pengembangan.

Di bawah ini Anda akan menenmukan overview ASTM D882 terkait penggunaan dan signifikansi standar, spesimen uji, prosedur uji dan peralatan uji yang diperlukan, hasil dan angka-angka penting. Untuk informasi lengkap mengenai ASTM D882, Anda harus membeli standar tersebut.

Setara dnegan ISO, ISO 527-3, mirip dengan ASTM D882 tetapi tidak dapat dianggap setara secara teknis, karena ISO mengizinkan geometri spesimen tambahan, memerlukan kecepatan uji yang berbeda dan penggunaan ekstensometer atau tanda pengukur pada spesimen. Menurut standar ASTM, penggunaan ekstensometer adalah opsional.

Uji tarik pada plastik dengan ketebalan spesimen lebih besar dari 1,0 mm (0,04 inci) dilakukan sesuai dengan metode uji ASTM D638.

Nilai karakteristik dan tujuan Uji tarik pada separator film Spesimen Menjalankan pengujian & alat uji Pengujian film otomatis

Meminta konsultasi Unduhan Proyek pelanggan

ASTM D882 objektif dan nilai karakteristik yang ditentukan

Plastik film tipis memainkan peran yang sangat penting dalam industri pengemasan untuk melindungi makanan dan barang-barang konsumen sehari-hari. Produsen plastik dan perusahaan kemasan memanfaatkan data sifat mekanik untuk menilai kinerja film plastik, memastikan kontrol kualitas tiap batch produksi, dan mengembangkan material yang semakin baik.

ASTM D882 mencakup penentuan nilai karakteristik berikut:

  • Tensile strength: dihitung dengan membagi gaya maksimum dengan luas cross-section awal spesimen. Hasilnya dinyatakan dalam gaya per satuan luas (megapascal). Tensile strength at break: dihitung dengan cara yang sama seperti tensile strength, namun menggunakan gaya saat spesimen putus, bukan saat gaya maksimum.
  • Point of break: Tegangan dan regangan pada saat spesimen mengalami putus
  • Yield point: Tegangan dan regangan pada titik kurva di mana gradiennya bernilai nol.
  • Modulus of elasticity: merupakan indeks untuk menunjukkan kekakuan pada plastik film tipis.
  • Energi tarik hingga putus
  • Breaking factor: dihitung dengan membagi gaya maksimum dengan lebar awal spesimen (kN/m)

Uji tarik pada separator film dalam pengujian baterai

Separator film dalam baterai lithium-ion memisahkan anoda dan katoda satu sama lain untuk mencegah korsleting listrik. Pada saat yang sama, separator memungkinkan charge carrier terionisasi yang diperlukan untuk menurup sirkuit dalam sel elektrokimia.
selain separator keramik dan fiber gelas nonwoven, membran polimer juga banyak digunakan. Penentuan yang andal terhadap tensile strength dan strain at break memberikan informasi mengenai integritas separator film di bawah tekanan mekanis operasional.
Sementara separator film yang lebih tebal secara efisien dan aman mencegah kontak antara anoda dan katoda, film yang lebih tipis memungkinkan pengurangan berat baterai dan peningkatan densitas energi.

Dalam hal pengujian, persyaratan utama untuk separator tercakup dalam uji tarik sesuai ISO 527-3 dan ASTM D882 serta uji tusuk/puncture sesuai EN 14477, ASTM D5748 dan ASTM F1306. Pengujian ini juga dilakukan dalam keadaan dibasahi elektrolit untuk mencapai karakteristik mekanis yang realistis.

Keterlibatan aktif dalam pengembangan lebih lanjut dari standar-standar ini, terutama untuk bahan baterai, memastikan bahwa metode pengujian ZwickRoell akan terus memenuhi semua persyaratan di masa depan.

More information on battery testing

ASTM D882 specimen

Film dan lembaran/sheets dengan ketebalan (ketebalan spesimen) hingga 1mm diuji sesuai ASTM D882 menggunakan spesimen strip dengan panjang total setidaknya 50 mm (2 inchi) lebih panjang dari jarak antar grip. Lebar spesimen b sebaiknya berada di antara 5 mm dan 25,4 mm.

  • Untuk aplikasi QA, spesimen standar sesuai dengan ASTM D882 memiliki jarak antar grip L = 100 mm (4 inci) dengan panjang keseluruhan ≥150 mm
  • Untuk penentuan modulus, ASTM D882 merekomendasikan pemisahan antar grip L = 250 mm (10 inci) dengan panjang keseluruhan ≥300 mm untuk meminimalkan efek pada hasil pengujian karena spesimen slip keluar dari specimen holder.

ISO 527-3 juga merekomendasikan penggunaan spesimen strip, tetapi menentukan geometri spesimen lain dan juga memungkinkan jenis spesimen lain dalam bentuk shoulder spesimen.

Spesimen strip menurut ASTM D882 dan ISO 527-3 dapat diproduksi dengan mudah menggunakan cutter film. Spesimen preparasi harus dilakukan dengan hati-hati. Lekukan dan retakan harus dihindari dengan segala cara, karena hal ini dapat menyebabkan spesimen putus lebih awal.

Menjalankan pengujian dan alat uji

  • Saat melakukan uji tarik film sesuai ASTM D882, sangat penting memastikan spesimen terpasang dengan allignment vertikal saat di-clamp. Grip yang digunakan harus dapat menahan spesimen plastik film tipis dengan merata dan kuat selama pengujian tarik, tanpa membuat spesimen slip atau rusak di dalam grip.
  • Properti film tertentu dapat berubah dengan arah serat (anisotropi), sehingga spesimen dari kedua orientasi harus diuji.
  • Kecepatan pengujian dapat diatur dalam software pengujian testXpert tergantung padaelongation at break spesimen.
  • Selama proses penyelarasan spesimen film yang kurang kaku atau akibat tekanan penjepitan, spesimen dapat mengalami pre-tensioned sebelum pengujian dimulai. Hal ini penting untuk menghindari terbentuknya kaki kurva pada diagram tegangan-regangan (stress-strain diagram). Namun, tidak boleh melebihi nilai tegangan yang ditentukan saat mengukur modulus tarik dan nilai tegangan. Pra-beban/preload yang sesuai standar dapat ditentukan menggunakan software pengujian testXpert untuk memastikan hasil pengujian yang akurat dan repeatable.

Mesin pengujian ASTM D882

Pengujian tarik pada plastik film tipis sesuai ASTM D882 umumnya dilakukan menggunakan zwickiLine 500 N universal testing machine single-column karena material ini memiliki kekuatan patah yang relatif rendah. Untuk spesimen dengan jarak antar grip (L) = 250 mm, yang biasanya digunakan untuk penentuan modulus, mungkin diperlukan penggunaan extra high single-column dari seri zwickiLine untuk dapat melakukan pengujian hingga spesimen mengalami high elongation at break.

Pengukuran regangan / ekstensometer

  • Untuk menentukan pengukuran regangan, ASTM D882 merekomendasikan pengukuran perpindahan crosshead, yaitu merekam dan menghitung regangan melalui perubahan jarak grip spesimen selama pengujian. Ekstensometer seperti untuk ISO 527-3 tidak diperlukan.
  • Ekstensometer, yang mengukur regangan antara dua titik pada spesimen, dapat digunakan sebagai opsi. Karena sensitivitas spesimen film, maka, harus berhati-hati untuk memastikan bahwa beban pada titik kontak spesimen oleh ekstensometer serendah mungkin. Oleh karena itu, kami merekomendasikan penggunaan video extensometer non-contact (videoXtens 2-150 HP atau videoXtens 1-270 P, tergantung pada regangan yang diharapkan dari spesimen).

ASTM D882 - grip spesimen dan jaw insert

  • Alignment vertikal spesimen serta teknik penjepit yang lembut namun tetap kuat menjadi tantangan dalam pengujian plastik film, dan karenanya sangat krusial untuk mendapatkan hasil pengujian sifat tarik yang akurat sesuai dengan ASTM D882. Penggunaan grip pneumatik dengan Fmax 1kN dan jaw insert berbahan alumunium/Vulkollan dapat menjadi pilihan yang sangat menuntungkan untuk film yang cenderung menyempit, karena tekanan clamping tetap terjaga selama pengujian berlangsung.
  • Insertion aid untuk penyisipan plastik film tipis yang aman dan cepat ke dalam grip spesimen memastikan keselarasan vertikal spesimen dengan mengurangi kesalahan pengguna dan pengaruh operastor saat memposisikan spesimen. Hal ini memastikan hasil pengujian yang andal dan meningkatkan hasil spesimen. Insertion aid tersedia untuk lebar dan panjang spesimen yang berbeda sesuai dengan ASTM D882.

Uji tarik film untuk ASTM D882 dengan software pengujian testXpert kami

Software pengujian testXpert kami membuat pelaksanaan uji tarik film sesuai dengan ASTM D882 menjadi sederhana dan dapat diandalkan:

  • Dijamin sesuai standar dan tidak bergantung pada operator: Program pengujian diparameterisasi dan divalidasi secara terpusat di perusahaan kami sesuai dengan standar. Semua parameter konfigurasi sistem dimuat secara otomatis. Pemenuhan berbagai persyaratan standar tidak bergantung pada individu.
  • Mengikuti standar secara ketat tanpa toleransi penyimpangan.: Jarak antar alat ditetapkan dengan pasti dan terlindungi dari manipulasi di dalam program pengujian. Hal ini memungkinkan jarak antar grip spesimen, misalnya 100 mm, dapat dikenali dan dipantau secara langsung dengan mudah.
  • Efisiensi waktu maksimal, karena setiap pengujian menentukan hasil: Hasil pengujian dapat dihitung ulang setelah pengujian selesai, misalnya jika geometri spesimen dikoreksi.
Manajer Industri ZwickRoell Helmut Fahrenholz

Apakah Anda memiliki pertanyaan tentang uji tarik film ASTM D882 atau memerlukan informasi lebih lanjut tentang produk kami?

Kami akan dengan senang hati mendiskusikan kebutuhan Anda.

Hubungi kami

Uji tarik film otomatis untuk ASTM D882 dengan roboTest F

Quality assurance sangat penting dalam produksi plastik film. Selain itu, pasar yang sedang berkembang seperti industri kendaraan listrik membutuhkan solusi otomatis untuk meningkatkan hasil dan efisiensi dalam pengujian film karena volume pengujian yang meningkat. ZwickRoell telah mengembangkan sistem pengujian roboTest F robotic untuk tujuan ini.

  • Sistem pengujian mencakup mesin uji AllroundLine dengan area pengujian yang diperluas.
  • Spesimen untuk uji tarik dimasukkan ke dalam sistem oleh specimen magazine yang menampung hingga 200 spesimen.
  • Magazine ini terdiri dari base dan rantai berputar dengan gripper untuk menggenggam spesimen.
  • Gripper ini bervariasi tergantung pada tipe dan bentuk spesimen. Ini berarti, bahwa film dengan berbagai dimensi dapat diuji dengan menggunakan sistem yang sama.

Selain pengurangan biaya pengujian jangka menengah, keuntungan sistem ini terletak pada pengujian yang bebas dari kesalahan. Hasil pengujian sangat mudah direproduksi karena meniadakan pengaruh operator.

Lebih banyak tentang roboTest F Kalkulator ROI Meminta konsultasi

Sistem pengujian robotik roboTest N

Apakah Anda tertarik dengan pengujian plastik secara otomatis?

Sistem pengujian robotik kami mengasumsikan kinerja yang sepenuhnya otomatis untuk uji tarik, kompresi, kelenturan, dan benturan.

Automated testing systems Hubungi kami

Unduhan untuk uji tarik film ke ASTM D882

Name Type Size Download
  • Brosur Industri: Plastik & Rubber PDF 9 MB
  • Informasi Produk: Mesin Uji zwickiLine hingga Fmax 5 kN PDF 820 KB
  • Informasi produk: Grip pneumatik Fmax 1 kN PDF 3 MB
  • Informasi produk: Alat Bantu Penyisipan untuk Foil/Film Fleksibel Tipis PDF 714 KB
  • Informasi produk: videoXtens 2-150 HP PDF 1 MB
  • Informasi Produk: videoXtens 1-270 P PDF 1 MB
  • Informasi Produk: Otomasi roboTest F untuk Spesimen Non-Rigid PDF 98 KB

Proyek pelanggan yang menarik dalam pengujian film plastik

Top