Jump to the content of the page

Pengujian Logam

Pengujian logam memiliki arti penting di seluruh dunia, karena logam merupakan material utama dalam konstruksi dan akan terus demikian di masa depan. Tingginya persentase material baja dapat didaur ulang berkali-kali dan karena itu dianggap berkelanjutan. Pengetahuan mengenai data karakteristik material sangat penting bagi para perancang dan pengguna akhir. Data material diperoleh dari pengujian material secara mekanis-tekknologis, di mana mesin uji logam, membebani material hingga mengalami kegagalan. Mesin uji dari ZwickRoell Group memastikan hasil pengujian yang dapat direproduksi dan andal. Hal ini didasarkan pada metode pengujian logam yang terstandarisasi secara internasional sesuai dengan standar standar ISO dan ASTM.

Pelajari lebih lanjut tentang metode pengujian logam terpenting kami dan mesin uji logam kami:

Plat berat Lembaran logam dan strip Lembaran kigam tipis Batang dan rod Kawat dan kabel Coran dan tempa Elemen pengikat (fastening elements) Pipa

Spesialis kami di laboratorium pengujian aplikasi menguji produk baru dan melakukan pengujian untuk pelanggan kami. Dengan cara ini, mereka memvalidasi kesesuaian peralatan uji untuk jenis pengujian yang dibutuhkan. ZwickRoell terlibat secara erat dalam pengembangan standar di tingkat nasional maupun internasional melalui partisipasinya dalam berbagai komite standar, misalnya di bidang logam dan produk setengah jadi dari logam.

Mesin uji logam Brosur logam Proyek pelanggan Meminta konsultasi

Standar logam: standar ASTM dan ISO yang paling penting untuk pengujian bahan mekanis pada logam
Standar logam
Standar ASTM dan ISO untuk pengujian material pada logam
to Standar logam
Pengujian pelat berat
Pelat berat
ZwickRoell menawarkan bahan penguji mesin untuk berbagai uji pada pelat berat. Ini termasuk uji tarik, uji lentur, dan uji kekerasan.
to Pelat berat
Pengujian Lembaran Logam dan Strip
Lembaran logam dan strip
Pengujian lembaran logam dengan ZwickRoell: ZwickRoell menawarkan sistem pengujian untuk uji tarik, uji lentur, dan pengujian kekerasan— mulai dari sistem manual hingga sistem yang sepenuhnya otomatis.
to Lembaran logam dan strip
Pengujian Lembaran Tipis
Lembaran tipis
Dari uji tarik hingga pengujian logam lembaran dan pengujian kekerasan—ZwickRoell menawarkan berbagai jenis mesin pengujian material untuk pengujian lembaran tipis dan strip.
to Lembaran tipis
Pengujian Bar dan Rod
Bar dan rod
Dari pengujian tarik dan pengujian kekerasan hingga pengujian fatik— Zwick menawarkan produk yang tepat untuk menguji bar dan rod logam
to Bar dan rod
Pengujian kawat dan kabel -penentuan kekuatan tarik, kekerasan, atau kelelahan siklus tinggi
Kawat dan kabel
ZwickRoell menawarkan dan berbagai macam produk untuk pengujian tarik pada kawat dan kabel
to Kawat dan kabel
Pengujian casting dan forging
Coran dan tempa
Ikhtisar metode pengujian yang relevan dan solusi pengujian untuk komponen cor dan tempa
to Coran dan tempa
Uji Pengikat
Pengikat
ZwickRoell menawarkan berbagai solusi untuk uji jahitan las atau pengujian sambungan rivet.
to Pengikat
Pengujian pipa dan tabung
Pipa dan tabung
ZwickRoell menawarkan berbagai mesin uji yang dirancang khusus untuk pengujian pipa.
to Pengujian pada tabung

Metode pengujian logam

Pada umumnya, logam diuji menurut standar tertentu. Standar logam sangat penting dalam hal konsistensi dan keterulangan hasil yang diperoleh dari pengujian mekanik pada logam. Standar tersebut memastikan bahwa metode pengujian terstandarisasi dan dapat direproduksi, sehingga sifat mekanik logam dapat dievaluasi secara andal. Hal ini sangat penting untuk jaminan kualitas, penelitian dan pengembangan, pemilihan material, dan tujuan perhitungan desain di banyak industri, termasuk otomotif, aerospaces, konstruksi, dan banyak lagi.

Standar terpenting untuk pengujian mekanik pada logam meliputi

  • ASTM E8 / ISO 6892-1: standar ini menetapkan metode pengujian untuk kekuatan tarik, yield strength, strain dan pengurangan luas cross-sectional logam. Standar tersebut mendefinisikan prosedur uji tarik pada spesimen logam yang terstandardisasi pada suhu kamar dan memungkinkan penentuan sifat mekanik yang penting. Standar ASTM E21 / ISO 6892-2 menentukan uji tarik pada logam pada suhu tinggi.
  • ASTM E23 / ISO 148-1: Standar ini mencakup metode uji impak Charpy untuk logam. Tes ini mengukur kekuatan dan ketahanan suatu bahan ketika mengalami beban benturan.
  • ASTM E399 / ISO 12135: standar ini menetapkan metode untuk menentukan terhadap sifat ketahanan logam dan inisiasi crack.
  • Uji kekerasanpada logam dijelaskan dalam standar ISO 6508 / ASTM E18 (Rockwell), ISO 6507 / ASTM E384 (Vickers), ASTM E92 (Vickers & Knoop) dan ISO 6506, ASTM E10 (Brinell).

Metode uji untuk plat berat/heavy plate

Short description Standards
Metals | Uji lentur pelat kecil VDA 238-100
Logam | Baja | Metode uji standar ASTM A370
Logam | Kelelahan termomekanis (TMF) ISO 12111, ASTM E2368
Logam | Uji tarik (suhu sekitar) ISO 6892-1
Logam | Spesimen | Uji tarik DIN 50125
Logam | Uji tarik (suhu tinggi) ISO 6892-2
Logam | Uji tarik (suhu tinggi) ASTM E21
Logam | Uji tarik (suhu sekitar) ASTM E8
Logam | Uji tarik (spesimen miniatur) ISO/TS 6892-5
Metals | Low cycle fatigue test (LCF) ISO 12106, ASTM E606
Logam | Kekerasan Rockwell ISO 6508, ASTM E18
Metals | Fatigue test (S-N curve test) ISO 1099, ASTM E466-15, DIN 50100
Logam | Kekerasan Vickers ISO 6507, ASTM E384
Logam | Kekerasan Brinell ISO 6506, ASTM E10
Logam | Uji kelenturan/flexure ISO 7438, ISO 8491
Logam | Mekanika fraktur pertumbuhan retak da/dN ASTM D647
Logam | Faktor intensitas tegangan kritis mekanika fraktur K1C ASTM E399
Logam | Uji tumbukan/impak spesimen berlekuk/notched specimen Charpy ISO 148-1
Logam | Uji impak spesimen berlekuk Charpy & Izod ASTM E23
Logam | Kekerasan Leeb ISO 16859, ASTM A965
Logam | Kedalaman kekerasan permukaan kekerasan/surface hardness depth (SHD), kedalaman pengerasan efektif/hardening depth (DS) EN 10328
Logam | Kedalaman kekerasan nitridasi kekerasan (NHD) DIN 50190-3
Logam | Kedalaman kekerasan kasus kekerasan (CHD) ISO 2639
Logam | Kekerasan Vickers & Knoop ASTM E92

Metode uji untuk sheet metal dan strips

Short description Standards
Logam | Baja | Metode uji standar ASTM A370
Logam | Kelelahan termomekanis (TMF) ISO 12111, ASTM E2368
Logam | Uji tarik (suhu sekitar) ISO 6892-1
Metals | Sheet metal | Cupping test to Erichsen & Olsen ISO 20482, ASTM E643-86
Metals | Sheet metal | Earing test ISO 11531, DIN EN 1669
Metals | Sheet metal | Hole expansion test, edge crack sensitivity ISO 16630
Logam | Spesimen | Uji tarik DIN 50125
Logam | Uji tarik (suhu tinggi) ISO 6892-2
Logam | Uji tarik (suhu tinggi) ASTM E21
Logam | Uji tarik (suhu sekitar) ASTM E8
Logam | Uji tarik (spesimen miniatur) ISO/TS 6892-5
Metals | Low cycle fatigue test (LCF) ISO 12106, ASTM E606
Metals | Sheet metal | Cupping test, forming limit curve (FLC) ISO 12004
Metals | Sheet metal | Earing test, Fukui JIS Z2249
Logam | Kekerasan Rockwell ISO 6508, ASTM E18
Metals | Fatigue test (S-N curve test) ISO 1099, ASTM E466-15, DIN 50100
Metals | Sheet metal | Cupping test, bulge ISO 16808
Logam | Kekerasan Vickers ISO 6507, ASTM E384
Metals | Sheet metal | Cupping test, VW test PV 1054
Logam | Kekerasan Brinell ISO 6506, ASTM E10
Logam | Uji kelenturan/flexure ISO 7438, ISO 8491
Logam | Lembaran logam | nilai-r ISO 10113
Logam | Lembaran logam | nilai-n ISO 10275
Logam | Mekanika fraktur pertumbuhan retak da/dN ASTM D647
Logam | Faktor intensitas tegangan kritis mekanika fraktur K1C ASTM E399
Logam | Uji tumbukan/impak spesimen berlekuk/notched specimen Charpy ISO 148-1
Logam | Uji impak spesimen berlekuk Charpy & Izod ASTM E23
Logam | Kekerasan Leeb ISO 16859, ASTM A965
Logam | Kedalaman kekerasan permukaan kekerasan/surface hardness depth (SHD), kedalaman pengerasan efektif/hardening depth (DS) EN 10328
Logam | Kedalaman kekerasan nitridasi kekerasan (NHD) DIN 50190-3
Logam | Kedalaman kekerasan kasus kekerasan (CHD) ISO 2639
Logam | Kekerasan Vickers & Knoop ASTM E92

Metode uji untuk lembaran tipis logam/thin sheet metal

Short description Standards
Metals | Uji lentur pelat kecil VDA 238-100
Logam | Baja | Metode uji standar ASTM A370
Logam | Kelelahan termomekanis (TMF) ISO 12111, ASTM E2368
Logam | Uji tarik (suhu sekitar) ISO 6892-1
Metals | Sheet metal | Cupping test to Erichsen & Olsen ISO 20482, ASTM E643-86
Metals | Sheet metal | Earing test ISO 11531, DIN EN 1669
Metals | Sheet metal | Hole expansion test, edge crack sensitivity ISO 16630
Logam | Spesimen | Uji tarik DIN 50125
Logam | Uji tarik (suhu tinggi) ISO 6892-2
Logam | Uji tarik (suhu tinggi) ASTM E21
Logam | Uji tarik (suhu sekitar) ASTM E8
Logam | Uji tarik (spesimen miniatur) ISO/TS 6892-5
Metals | Sheet metal | Cupping test, forming limit curve (FLC) ISO 12004
Metals | Sheet metal | Earing test, Fukui JIS Z2249
Logam | Kekerasan Rockwell ISO 6508, ASTM E18
Metals | Fatigue test (S-N curve test) ISO 1099, ASTM E466-15, DIN 50100
Metals | Sheet metal | Cupping test, bulge ISO 16808
Logam | Kekerasan Vickers ISO 6507, ASTM E384
Metals | Sheet metal | Cupping test, VW test PV 1054
Logam | Kekerasan Brinell ISO 6506, ASTM E10
Logam | Lembaran logam | nilai-r ISO 10113
Logam | Lembaran logam | nilai-n ISO 10275
Logam | Kekerasan Leeb ISO 16859, ASTM A965
Logam | Kedalaman kekerasan permukaan kekerasan/surface hardness depth (SHD), kedalaman pengerasan efektif/hardening depth (DS) EN 10328
Logam | Kedalaman kekerasan nitridasi kekerasan (NHD) DIN 50190-3
Logam | Kedalaman kekerasan kasus kekerasan (CHD) ISO 2639
Logam | Kekerasan Vickers & Knoop ASTM E92

Metode uji untuk batang dan rod

Short description Standards
Logam | Baja | Metode uji standar ASTM A370
Logam | Kelelahan termomekanis (TMF) ISO 12111, ASTM E2368
Logam | Uji tarik (suhu sekitar) ISO 6892-1
Logam | Spesimen | Uji tarik DIN 50125
Logam | Uji tarik (suhu tinggi) ISO 6892-2
Logam | Uji tarik (suhu tinggi) ASTM E21
Logam | Uji tarik (suhu sekitar) ASTM E8
Logam | Uji tarik (spesimen miniatur) ISO/TS 6892-5
Metals | Low cycle fatigue test (LCF) ISO 12106, ASTM E606
Logam | Kekerasan Rockwell ISO 6508, ASTM E18
Logam | Kekerasan Uji pendinginan ujung Jominy (Uji Jominy) ISO 642, ASTM A255
Metals | Fatigue test (S-N curve test) ISO 1099, ASTM E466-15, DIN 50100
Logam | Kekerasan Vickers ISO 6507, ASTM E384
Logam | Kekerasan Brinell ISO 6506, ASTM E10
Logam | Uji kelenturan/flexure ISO 7438, ISO 8491
Logam | Mekanika fraktur pertumbuhan retak da/dN ASTM D647
Logam | Faktor intensitas tegangan kritis mekanika fraktur K1C ASTM E399
Logam | Uji tumbukan/impak spesimen berlekuk/notched specimen Charpy ISO 148-1
Logam | Uji impak spesimen berlekuk Charpy & Izod ASTM E23
Logam | Baja tulangan beton/Concrete-reinforcing steel | Uji tarik, lentur, dan fatik ISO 15630-1, ASTM E488, BS 4449
Logam | Baja tulangan beton/Concrete-reinforcing steel | Uji geser/shear test ISO 15630-2
Logam | Kekerasan Leeb ISO 16859, ASTM A965
Logam | Kedalaman kekerasan permukaan kekerasan/surface hardness depth (SHD), kedalaman pengerasan efektif/hardening depth (DS) EN 10328
Logam | Kedalaman kekerasan nitridasi kekerasan (NHD) DIN 50190-3
Logam | Kedalaman kekerasan kasus kekerasan (CHD) ISO 2639
Logam | Kekerasan Vickers & Knoop ASTM E92

Metode uji untuk kawat dan kabel

Short description Standards
Logam | Baja | Metode uji standar ASTM A370
Logam | Kelelahan termomekanis (TMF) ISO 12111, ASTM E2368
Logam | Uji tarik (suhu sekitar) ISO 6892-1
Logam | Spesimen | Uji tarik DIN 50125
Logam | Uji tarik (suhu sekitar) ASTM E8
Metals | Low cycle fatigue test (LCF) ISO 12106, ASTM E606
Logam | Kekerasan Rockwell ISO 6508, ASTM E18
Metals | Fatigue test (S-N curve test) ISO 1099, ASTM E466-15, DIN 50100
Logam | Kekerasan Vickers ISO 6507, ASTM E384
Logam | Kekerasan Brinell ISO 6506, ASTM E10
Logam | Uji kelenturan/flexure ISO 7438, ISO 8491
Logam | Untaian baja/steel strands | Uji tarik dan uji fatik ISO 15630-3, ASTM A416, ASTM A1061
Logam | Kekerasan Leeb ISO 16859, ASTM A965
Logam | Kedalaman kekerasan permukaan kekerasan/surface hardness depth (SHD), kedalaman pengerasan efektif/hardening depth (DS) EN 10328
Logam | Kedalaman kekerasan nitridasi kekerasan (NHD) DIN 50190-3
Logam | Kedalaman kekerasan kasus kekerasan (CHD) ISO 2639
Logam | Kekerasan Vickers & Knoop ASTM E92

Metode uji untuk cor-an dan tempa/forgings

Short description Standards
Logam | Kelelahan termomekanis (TMF) ISO 12111, ASTM E2368
Logam | Uji tarik (suhu sekitar) ISO 6892-1
Logam | Spesimen | Uji tarik DIN 50125
Logam | Uji tarik (suhu tinggi) ISO 6892-2
Logam | Uji tarik (suhu tinggi) ASTM E21
Logam | Uji tarik (suhu sekitar) ASTM E8
Logam | Uji tarik (spesimen miniatur) ISO/TS 6892-5
Metals | Low cycle fatigue test (LCF) ISO 12106, ASTM E606
Logam | Kekerasan Rockwell ISO 6508, ASTM E18
Metals | Fatigue test (S-N curve test) ISO 1099, ASTM E466-15, DIN 50100
Logam | Kekerasan Vickers ISO 6507, ASTM E384
Logam | Kekerasan Brinell ISO 6506, ASTM E10
Logam | Mekanika fraktur pertumbuhan retak da/dN ASTM D647
Logam | Faktor intensitas tegangan kritis mekanika fraktur K1C ASTM E399
Logam | Kekerasan Leeb ISO 16859, ASTM A965
Logam | Kedalaman kekerasan permukaan kekerasan/surface hardness depth (SHD), kedalaman pengerasan efektif/hardening depth (DS) EN 10328
Logam | Kedalaman kekerasan nitridasi kekerasan (NHD) DIN 50190-3
Logam | Kedalaman kekerasan kasus kekerasan (CHD) ISO 2639
Logam | Kekerasan Vickers & Knoop ASTM E92

Metode uji untuk pengencang/fasteners

Short description Standards
Logam | Baja | Metode uji standar ASTM A370
Logam | Kelelahan termomekanis (TMF) ISO 12111, ASTM E2368
Logam | Uji tarik (suhu sekitar) ISO 6892-1
Logam | Spesimen | Uji tarik DIN 50125
Logam | Uji tarik (suhu sekitar) ASTM E8
Logam | Uji tarik (spesimen miniatur) ISO/TS 6892-5
Metals | Low cycle fatigue test (LCF) ISO 12106, ASTM E606
Logam | Kekerasan Rockwell ISO 6508, ASTM E18
Metals | Fatigue test (S-N curve test) ISO 1099, ASTM E466-15, DIN 50100
Logam | Kekerasan Vickers ISO 6507, ASTM E384
Logam | Kekerasan Brinell ISO 6506, ASTM E10
Logam | Uji kelenturan/flexure ISO 7438, ISO 8491
Logam | Pengencang berulir/threaded fasteners | Uji tarik, gaya uji, tumbukan/impact, kekerasan, dan puntir/torsion ISO 898-1, ISO 3506-1, ASTM F606-1
Logam | Mur | Uji gaya, kekerasan, dan uji pelebaran ISO 898-2, ISO 3506-2, ASTM F606-2
Logam | Pengencang berulir/threaded fasteners | Uji kelelahan/fatigue test ISO 3800, DIN 969, MIL-STD-1312
Logam | Kekerasan Leeb ISO 16859, ASTM A965
Logam | Kedalaman kekerasan permukaan kekerasan/surface hardness depth (SHD), kedalaman pengerasan efektif/hardening depth (DS) EN 10328
Logam | Kedalaman kekerasan nitridasi kekerasan (NHD) DIN 50190-3
Logam | Kedalaman kekerasan kasus kekerasan (CHD) ISO 2639
Logam | Kekerasan Vickers & Knoop ASTM E92

Metode uji untuk tabung dan pipa

Short description Standards
Logam | Baja | Metode uji standar ASTM A370
Logam | Kelelahan termomekanis (TMF) ISO 12111, ASTM E2368
Logam | Uji tarik (suhu sekitar) ISO 6892-1
Logam | Tabung | Uji tarik cincin/ring tensile test ISO 8496, DIN 50138
Logam | Tabung | Uji perataan tabung ISO 8492, DIN 50136
Logam | Spesimen | Uji tarik DIN 50125
Logam | Tabung | Uji flensa ISO 8494, DIN 50139
Logam | Tabung | Uji perluasan cincin ISO 8495, DIN 50137
Logam | Uji tarik (suhu tinggi) ISO 6892-2
Logam | Uji tarik (suhu tinggi) ASTM E21
Logam | Uji tarik (suhu sekitar) ASTM E8
Logam | Uji tarik (spesimen miniatur) ISO/TS 6892-5
Metals | Low cycle fatigue test (LCF) ISO 12106, ASTM E606
Logam | Kekerasan Rockwell ISO 6508, ASTM E18
Metals | Fatigue test (S-N curve test) ISO 1099, ASTM E466-15, DIN 50100
Logam | Kekerasan Vickers ISO 6507, ASTM E384
Logam | Kekerasan Brinell ISO 6506, ASTM E10
Logam | Uji kelenturan/flexure ISO 7438, ISO 8491
Logam | Uji tumbukan/impak spesimen berlekuk/notched specimen Charpy ISO 148-1
Logam | Uji impak spesimen berlekuk Charpy & Izod ASTM E23
Logam | Uji beban jatuh/drop wight test DIN EN 10274, API 5L
Logam | Kekerasan Leeb ISO 16859, ASTM A965
Logam | Kedalaman kekerasan permukaan kekerasan/surface hardness depth (SHD), kedalaman pengerasan efektif/hardening depth (DS) EN 10328
Logam | Kedalaman kekerasan nitridasi kekerasan (NHD) DIN 50190-3
Logam | Kedalaman kekerasan kasus kekerasan (CHD) ISO 2639
Logam | Kekerasan Vickers & Knoop ASTM E92

Mesin pengujian logam dari ZwickRoell

Mesin pengujian logam kami dirancang untuk persyaratan pengujian logam khusus dan mencakup berbagai macam pengujian mekanis:

Mesin uji universal, UTM
Mesin pengujian universal
Mesin uji universal hingga 5.000 kN digunakan untuk menentukan karakteristik material untuk aplikasi statis.
to Mesin Pengujian Universal untuk Aplikasi Statis
Mesin uji dinamis / mesin uji fatik dari ZwickRoell
Mesin Pengujian Fatik Dinamik
Kami menggunakan berbagai prinsip penggerak fisik untuk mesin uji fatigue kami. Masing-masing memiliki kelebihan dan area aplikasi spesifik.
to Mesin Pengujian Fatik Dinamik
Penguji kekerasan & mesin uji kekerasan dari ZwickRoell, EmcoTest
Mesin pengujian kekerasan
Hardness tester untuk pengujian hardness logam, keramik dan plastik
Program pengujian kekerasan ZwickRoell mencakup berbagai macam penguji kekerasan untuk logam, plastik, karet, dan bahan khusus yang mencakup semua metode dan standar pengujian yang signifikan dan diakui secara internasional—mulai dari aplikasi standar manual hingga sistem pengujian yang sepenuhnya otomatis.
to Mesin pengujian kekerasan
Penguji Impact dan Penguji Impact Charpy: Pendulum impact tester dan drop weight tester untuk energi berkisar dari 5,5 joule (pendulum impact tester) hingga 100.000 joule (drop weight tester).
Produk untuk Uji Impact
Penguji Impact dan Penguji Impact Charpy
Penguji benturan/impak membantu menentukan perilaku kegagalan material atau komponen di bawah beban yang cepat dan suhu yang berubah-ubah. Lini produk ZwickRoell mencakup penguji impact pendulum untuk logam dan plastik dan penguji drop weight dengan rentang energi hanya beberapa joule hingga 100.000 joule.
to Produk untuk Uji Impact
Mesin uji creep
Mesin uji creep Kappa sangat ideal untuk uji creep jangka panjang, uji creep lanjutan, uji relaksasi, dan pemuatan tarik, kompresi, dan lentur untuk semua jenis material.
to Mesin uji creep
Uji pembentukan logam lembaran menggunakan mesin uji BUP200 dengan sistem kamera
Mesin pengujian logam lembaran BUP
Dengan mesin pengujian lembaran logam ZwickRoell BUP, berbagai pengujian dan metode pengujian tipikal hingga 1.000 kN dapat dilakukan.
to Mesin pengujian logam lembaran BUP
Instruction_4

Jika Anda mencari solusi optimal untuk setiap kebutuhan Anda, silakan hubungi pakar industri kami.

Hubungi pakar industri kami.

Kami akan dengan senang hati mendiskusikan kebutuhan Anda.

Hubungi kami

Interesting customer projects in the field of metals testing

Unduhan

Name Type Size Download
Top